Difference between revisions of "Fonem"

From Glottopedia
Jump to navigation Jump to search
m (Added in text citation)
m
Line 11: Line 11:
 
'''Contoh:''' ''/p/, /b/, /m/''
 
'''Contoh:''' ''/p/, /b/, /m/''
  
Dalam beberapa kasus, ''fonem'' biasanya terbatas sebagai huruf vokal atau konsonan. Beberapa ahli linguistik berpendapat bahwa fonem dapat digunakan untuk mengindikasikan perbedaan intonasi, penekanan dan irama dalam suatu bahasa.
+
Dalam beberapa kasus, ''fonem'' biasanya terbatas sebagai huruf vokal atau konsonan. Beberapa ahli linguistik berpendapat bahwa fonem dapat digunakan untuk mengindikasikan perbedaan intonasi, penekanan dan irama dalam suatu bahasa (''The Editors of Encyclopaedia Britannica'', 2024)
  
 
=== Fonem dan Alofon ===
 
=== Fonem dan Alofon ===

Revision as of 16:03, 7 June 2024

Fonem

Fonem merupakan salah satu satuan bahasa yang dipelajari dalam ilmu fonologi. Fonem adalah satuan bunyi bahasa terkecil. Menurut Kentjono dalam Kushartanti (2005), pada dasarnya fonem merupakan hasil satuan penyairan bunyi yang dikeluarkan oleh seorang penutur. Fonem biasanya berperan untuk membedakan satu bunyi bahasa dengan yang lain. Satu fonem dapat direialisasikan dengan beberapa bunyi.

Fonem tidak sama dengan bunyi, tapi fonem diberi nama sesuai dengan bunyi yang muncul. Satu fonem juga dapat diucapkan dengan banyak bunyi.

Contoh: Fonem /e/ dapat diucapkan dengan fon [ə], [e], atau [ɛ] dalam pengucapan bahasa Indonesia.

Fonem dan bunyi biasanya dibedakan menggunakan simbol yang menghimpit mereka. Misalnya, /p/ adalah fonem plosif bilabial dan [p] adalah bunyi plosiv bilabial. Fonem biasanya diidentifikasi dengan pemakaian garis miring (/) dalam proses transkrip.

Contoh: /p/, /b/, /m/

Dalam beberapa kasus, fonem biasanya terbatas sebagai huruf vokal atau konsonan. Beberapa ahli linguistik berpendapat bahwa fonem dapat digunakan untuk mengindikasikan perbedaan intonasi, penekanan dan irama dalam suatu bahasa (The Editors of Encyclopaedia Britannica, 2024)

Fonem dan Alofon

Seperti yang dibicarakan sebelumnya, fonem adalah bentuk bunyi yang berfungsi sebagai pembeda. Wujud dari sebuah bunyi yang membentuk fonem dapat disebut sebagai alofon. Sebuah fonem dapat memiliki banyak alofon dan bentuk alofon dapat berubah tergantung pada cara pengucapan sebuah kata.

Contoh: Fonem /i/ dalam kata praktis memiliki alofon [i] sedangkan dalam kata kali fonem /i/ memiliki alofon [i:] Dapat dilihat bahwa sebuah alofon berubah bunyinya bergantung pada lingkungan sebuah kata terbentuk. Fonem dan alofon-alofonnya memillki hubungan komplimenter karena alofon dan fonem bersama membangun citra sebuah fonem. Alofon dalam sebuah fonem dapat memperlihatkan kemiripan fonetis dan/atau saling mengecualikan.

Referensi

  • Kushartanti, Yuwono, U., & Lauder, M. R. M. T. (Eds.). (2005). Pesona bahasa: langkah awal memahami linguistik. Gramedia Pustaka Utama.
  • The Editors of Encyclopaedia Britannica. (2024, April 4). Phoneme | Speech Sounds, Phonetics, Phonology. Encyclopedia Britannica. https://www.britannica.com/topic/syllable